Jakarta - Piala Presiden sampai pada puncaknya. Kedua tim, Persib Bandung dengan Sriwijaya FC, menebarkan psywar H-1 menjelang partai final di Stadion Utama Gelora Bung Karno itu.
Final akan mempertemukan Persib dengan Sriwijaya FC, Minggu (18/10/2015). Kedua tim sama-sama punya ambisi besar untuk bisa memenangkan laga yang berhadiah Rp 3 miliar tersebut.
Perwakilan pemain saling tebar ancaman dalam konferensi pers di Hotel Atlet Century Park, Senayan, Jakarta, sehari menjelang hari-H.
"Saya sebagai pemain di tim Sriwijaya optimistis bisa menang. Kalau pun kalah kami akan terima lapang dada," kata Titus Bonai, pemain Sriwijaya FC.
Dia 100 persen optimistis 'Laskar Wong Kito' bisa menjadi juara dalam turnamen tersebut. Apa yang diyakini Titus Bonai, ditanggapi Atep, salah satu pemain Persib.
"Jika Sriwijaya 100 persen, maka saya yakin 150 persen Persib menang," kata Atep.
"Tapi kalaupun kalah ya harus siap juga. Siap menang artinya harus siap kalah juga," imbuh Atep.
Dalam kesempatan itu, Atep juga berjanji akan menenangkan bobotoh, seumpamanya Persib kalah. "Insya Allah," ucapnya.
Menyoal keamanan, Atep juga memberikan apresiasinya pada Mahaka Sports and Entertaiment dan pihak Kepolisian.
"Ini adalah awal yang baik bagi kedua suporter setelah berselisih cukup lama. Sekarang bisa main di GBK mudah-mudahan bisa jadi awal yang baik buat kami semua. Kalau bobotoh bisa datang dan diterima dengan baik, bukan tidak mungkin The Jakmania dan Persija akan diterima dengan baik di Bandung," kata Atep.
"Buat The Jak mari sukseskan turnamen bergengsi ini. Dan kami di lapangan akan bermain dengan sportivitas tinggi. Buat bobotoh jaga etika ketika di dalam stadion nanti," tambah dia.
sumber : http://sport.detik.com/
0 comments:
Post a Comment